Lantai Keramik Motif Kayu dan Tips Perawatannya

Dyah Mahasasi Dyah Mahasasi
homify غرفة نوم
Loading admin actions …

Ingin memiliki lantai kayu tapi takut perawatannya sulit? Lantai kayu memang eksotis dan bisa menghadirkan kesan natural di dalam rumah. Namun, ada berbagai kendala yang menyebabkan kita urung memasang lantai kayu di rumah. Selain perawatan, pertimbangan lain adalah harganya yang relatif mahal, pemasangannya pun tidak mudah. Agar tetap dapat menghadirkan kehangatan kayu di rumah, kita bisa memakai lantai keramik motif kayu di ruangan-ruangan yang kita inginkan. Lantai keramik motif kayu pun juga memerlukan perawatan agar tetap kemilau memperindah rumah sepanjang masa. Berikut adalah panduan praktisnya. 

1. Berbagai jenis lantai keramik motif kayu

Saat ini, mereka yang enggan memilih lantai parket beralih ke lantai keramik motif kayu yang relatif sama penampilannya. Beberapa desain lantai keramik motif kayu yang saat ini tersedia di pasaran adalah: 


1. Planked oak. Ciri khasnya adalah serat kayu yang terlihat samar dan guratan khas berwarna coklat. 

2. Natural beech. Pada desain ini serat kayu terlihat sangat lembut dan hampir tidak terlihat. 

3. Premiere beech. Desain ini memperlihatkan gradasi warna serat kayu dari gelap ke terang atau sebaliknya. 

4. Natural maple. Sesuai dengan namanya, desain ini mirip dengan penampakan tekstur kayu maple yang cenderung berwarna coklat terang. 

5. Kayu jati rajah. Serat kayu samar yang ditampilkannya cenderung berwarna coklat tua. 

Beberapa toko bahan bangunan online menawarkan lantai keramik motif kayu dengan kisaran harga Rp 130 ribu sampai Rp 400 ribu per meter. 

2. Tips memilih lantai keramik motif kayu

Sebelum memutuskan desain lantai keramik motif kayu mana yang terbaik untuk rumah, pertimbangkanlah beberapa hal berikut ini: 

1. Bahan berkualitas 
Untuk mengetahui bagaimana kualitas lantai keramik, sebaiknya dilakukan pemeriksaan bahan baku apa saja yang digunakan untuk membuatnya. Beberapa supermarket bahan bangunan biasanya memajang sampel untuk keperluan promosi. Coba ketuk-ketuk perlahan permukaannya, apakah terasa seperti ada rongga? Artinya, kualitas lantai itu tidak terlalu baik. 

2. Warna sesuai penempatannya 
Memang setiap pemilik rumah bebas menentukan warna lantai yang akan dipasang untuk area interior dan eksterior. Namun akan lebih baik lagi bila lantai warna gelap dipasang untuk area eksterior seperti teras atau patio. Sementara area interior menggunakan warna terang seperti coklat muda atau coklat susu. 

3. Sesuaikan motif dengan gaya rumah
Bukan hanya warna, motif lantai pun perlu disesuaikan dengan gaya rumah. Rumah gaya minimalis lebih cocok menggunakan lantai motif kayu dengan serat halus dan berwarna terang. Sementara lantai motif kayu dengan urat-urat yang lebih tegas sangat cocok dipasang di rumah bergaya klasik. Untuk rumah gaya ekletik, serat-serat kayu dengan corak tak beraturan sangat serasi bila ditempatkan di rumah ini. 

4. Sesuaikan ukuran lantai dengan ukuran ruangan 
Ruangan berdimensi besar sebaiknya menggunakan lantai keramik berukuran besar. Demikian juga sebaliknya, ruangan kecil menggunakan lantai keramik berukuran kecil, Bila lantai keramik berukuran kecil dipasang di ruangan berukuran besar maka hasilnya adalah kesemerawutan visual, karena ruangan jadi terlihat ramai dan penuh. 

5. Pilih lantai keramik bergaransi 
Saat membeli lantai, tanyakan apakah ada garansi untuk lantai itu. Apabila garansi yang ditawarkan sangat singkat, maka pemilik rumah harus menyesuaikan jadwal pemasangan lantainya. Contoh kasus, misalnya garansi lantai yang disediakan oleh pabrik adalah satu bulan maka pemilik rumah harus membeli semua material lantai yang diperlukan seminggu sebelum pemasangan lantai. Pemilik rumah dan kontraktor/ pekerja bangunan memiliki waktu sekitar tiga minggu untuk proses ini. Apabila ditemukan ada kerusakan pada lantai yang sudah dibeli, maka lantai dapat ditukarkan. Hindari membeli lantai keramik jauh-jauh hari. Tindakan ini akan membuat masa garansi lantai habis sebelum pemasangan lantai dilakukan. Akibatnya, bila ada kerusakan kita tidak bisa menuntut penukaran barang. 

6. Sesuaikan tekstur dengan fungsi ruangan
Permukaan lantai keramik memiliki karakter halus dan licin. Di ruang tamu atau ruang keluarga, karakter lantai ini akan menambah daya tarik visual ruangan. Namun bila dipasang di kamar mandi akan membahayakan keselamatan. Khusus untuk kamar mandi, pilih lantai keramik kayu dengan tekstur sedikit kasar. 

3. Cara memasang lantai keramik motif kayu

Memasang lantai keramik motif kayu tidak sama seperti memasang lantai keramik biasa. Ada motif-motif tertentu pada tiap keping lantai yang bisa disusun agar tampilan lantai tampak lebih teratur dan membantu menghadirkan ilusi visual tertentu dalam ruangan. 

1. Seluruh keping lantai dikeluarkan dari kemasannya dan disusun agar diketahui pola seperti apa yang terbentuk setelah pemasangan selesai. 

2. Pemasangan sebaiknya dilakukan dengan jarak 1/4 atau 1/5 panjang bentangnya agar hasil tampak lebih sempurna. 

3. Jarak nat untuk pemasangan lantai minimal 2 sampai 3 mm. Jarak ini diperlukan untuk pengisian grout yang sekaligus berfungsi sebagai waterproofing. 

4. Setelah semua lantai terpasang, biarkan dan jangan diinjak selama 4 jam sampai seluruh lapisan perekatnya mengering. 

4. Rincian biaya pekerjaan pemasangan lantai

Mengingat pemasangan lantai keramik motif kayu adalah proses yang membutuhkan ketelitian, maka pemilik rumah akan memerlukan bantuan profesional untuk proses pemasangannya. Saat ini ada dua jenis bahan perekat lantai keramik yang biasa digunakan, yaitu perekat mortar instan dan adukan semen + pasir dengan perbandingan 1:4. Dari segi kualitas, perekat mortar instan lebih unggul. Kekurangannya, jenis perekat lantai keramik ini lebih mahal daripada perekat konvensional semen dan pasir. Bila lantai keramik yang dipasang berukuran 20 x 20 cm, maka perincian biaya material adalah: 

Harga lantai keramik motif kayu 20 x 20 cm per meter persegi: Rp 106 ribu

  • Harga pasir pasang per meter persegi: Rp 210 ribu 
  • Harga pengisi nat keramik per kg: Rp 11 ribu
  • Harga screed perata lantai per sak 40 kg: Rp 55 ribu
  • Harga semen 50 kg per sak: Rp 65 ribu
  • Harga perekat keramik lantai per sak 25 kg: Rp 116 ribu. 

Sedangkan rincian upah pekerja adalah: 

  • Upah mandor per hari: Rp 150 ribu
  • Upah kepala tukang per hari: Rp 120 ribu 
  • Upah tukang batu per hari: Rp 100 ribu
  • Upah pekerja per hari: Rp 70 ribu. 

5. Cara membersihkan lantai keramik motif kayu yang kusam

Seperti cara merawat lantai keramik pada umumnya, merawat lantai keramik motif kayu sebenarnya cukup mudah. Cukup dengan membersihkan debu dengan cara disapu dan dipel setiap hari. Sebaiknya hati-hati dalam memilih cairan pembersih lantai. Bila cairan pembersih lantai mengandung wax, cairan ini tidak cocok untuk membersihkan lantai keramik. Kandungan wax di dalamnya justru akan membuat lantai keramik tampak kusam dan motif kayunya yang cantik pun akan memudar. 

Bila ini sudah terlanjur terjadi, maka yang bisa dilakukan adalah membersihkan lantai keramik kayu dengan bahan pembersih berikut ini: 

1. Cuka

Bahan ini bisa digunakan untuk membersihkan lantai dapur yang kusam karena percikan minyak. Tuangkan larutan cuka pada bagian lantai yang kusam, lalu biarkan selama 15 menit. Kemudian gosok dengan kain lembut yang kering. Setelah noda hilang, bersihkan lantai dengan cairan pembersih lantai untuk menghilangkan aroma cuka. 

2. Tepung 

Cara ini bisa digunakan bila tumpahan minyak baru saja menodai lantai keramik. Taburkan tepung pada tumpahan minyak dan biarkan sampai minyak diserap olehnya. Setelah itu, lantai bisa dipel dengan cairan pembersih lantai. 

3. Baking soda 

Baking soda juga cukup ampuh menghilangkan noda membandel di lantai keramik. Campur baking soda dengan pasta gigi khusus untuk memutihkan gigi, lalu oleskan pada lap basah. Gunakan lap basah ini untuk membersihkan lantai. Kekurangan bahan pembersih ini adalah kandungan asamnya bisa mengikis lapisan keramik sehingga lantai akan cepat menjadi keropos. 

4. Lemon 

Bahan ini juga bisa membersihkan noda minyak di lantai dengan cepat dan mudah. Kandungan asam pada lemon lebih ringan daripada baking soda, sehingga penggunaan lemon secara terus menerus pada lantai keramik tidak akan mengakibatkan kerusakan. Lihat juga beberapa bahan pembersih alami lainnya di sini

Hal-hal lain yang perlu diperhatikan untuk merawat lantai keramik motif kayu adalah: 

1. Jangan gunakan spons untuk mengepel lantai

Ada area yang kadang tidak terjangkau saat kita menyapu lantai. Bila area ini dipel, debu tidak dapat diserap oleh spons melainkan hanya berpindah ke tempat lain. Akibatnya ada suatu titik di ruangan di mana terjadi akumulasi debu di sana. Lebih baik gunakan alat pembersih lantai dari kain mikro fiber yang lebih ampuh menyerap debu. 

2. Jangan menarik furnitur di atas lantai keramik 

Beberapa jenis lantai keramik tidak tahan terhadap goresan, apa pun motif lantai keramik itu. Lantai keramik dengan high gloss adalah jenis yang paling rentan. Bila permukaan lantai sudah tergores maka akan sulit menghilangkannya. BIla terpaksa memindahkan furnitur dan furnitur terlalu berat untuk diangkat, maka ganjal kaki-kaki furnitur dengan keset sebelum ditarik di atas lantai untuk dipindahkan. 

3. Keset bisa menjaga kebersihan lantai

Letakkan keset di pintu depan atau di area mana saja yang berbatasan dengan ruangan berlantai keramik. Keset akan membantu menangkap tanah atau kotoran yang menempel di alas kaki, sehingga lantai keramik akan lebih terjaga dari debu dan kotoran. 

تريد مساعدة في إتمام مشروع بيتك؟
تواصل معنا الآن

يبرز من مجلتنا